CLICK HERE FOR FREE BLOGGER TEMPLATES, LINK BUTTONS AND MORE! »

Sunday, May 26, 2013

Holiday in Borneo II

Lanjutan dari Holiday in Borneo I, kali ini aku akan ngeposting beberapa gambar aja yang sempet aku take disana :D
Salsa
Salsa ini tetangga deket yang udah aku anggep kayak adek sendiri.. ngangenin banget rambutnya hehe

yaa bergaya dulu sama anak-anak ini..


Andi
 nah kalo ini baru adek kandungku hehe...

Laterit
 gajelas banget moto tanah laterit ini, tapi seenggaknya ngingetin aku kalo disana pasti nginjak ini tanah hoho


jalan-jalan
 kapan lagi nikmati jalan yang parah kayak gini, berasa ngelewatin medan off-road haha


Bis Sekolah
 ini salah satu bis yang biasanya jemput anak-anak yang sekolah di kebun ini

Muatan

Buah Sawit




kado buat Salsa

Thursday, May 16, 2013

Fotosintesis


FOTOSINTESIS

a. Pengertian
Fotosintesis adalah suatu proses biokimia pembentukan zat makanan karbohidrat yang dilakukan oleh tumbuhan, terutama tumbuhan yang mengandung zat hijau daun atau klorofil dengan bantuan cahaya matahari. Klorofil sendiri adalah pigmen yang dimiliki oleh berbagai organisme dan menjadi salah satu molekul berperan utama dalam fotosintesis. Selain tumbuhan berklorofil, makhluk hidup non-klorofil lain yang berfotosintesis adalah alga dan beberapa jenis bakteri. Organisme ini berfotosintesis dengan menggunakan zat hara, karbon dioksida, dan air serta bantuan energi cahaya matahari. Reaksinya adalah:



Reaksi tersebut dapat di terjemahkan sebagai berikut: bahwa fotosintesis membutuhkan air (H2O) dan karbondioksida (CO2), kemudian dari reaksi tersebut akan menghasilkan glukosa (C6H12O6) dan oksigen (O2).

Fotosintesis terjadi di dalam kloroplas. Kloroplas adalah organel khusus yang dimiliki oleh tanaman, berbentuk oval dan mengandung klorofil. Seluruh bagian tumbuhan yang merupakan struktur berwarna hijau, termasuk batang dan buah memiliki kloroplas dalam setiap sel penyusunnya. Kloroplas memiliki struktur membran ganda, yaitu membran luar (outer membrane) dan membran dalam (inner membrane) yang dipisahkan olek ruang intermembran. Membran dalam kloroplas mengalami modifikasi struktur yang disebut dengan tilakoid (thylakoid) dan selanjutnya tumpukan tilakoid disebut grana. Matrik yang ada di dalam kloroplas merupakan struktur gel yang disebut dengan stroma (Stone, 2004).
b.      Proses Fotosintesis
Proses fotosintesis dimulai dengan energi cahaya diserap oleh protein berklorofil yang biasa disebut pusat reaksi fotosintesis. Pada tumbuhan, protein ini tersimpan di dalam organel yang disebut kloroplas. Sebagian energi cahaya yang dikumpulkan klorofil disimpan dalam bentuk adenosin trifosfat (ATP). Sisa energi digunakan untuk memisahkan elektron dari zat seperti air. Elektron ini digunakan dalam reaksi yang mengubah karbondioksia menjadi senyawa organik. Setelah itu, pengubahan energi cahaya menjadi energi kimia berlangsung dalam tilakoid dengan produk akhir berupa glukosa yang dibentuk di dalam stroma.
c.       Fase Fotosintesis
1.      Fase Terang
 


Fase terang, yaitu fase perubahan energi matahari  menjadi energi kimia dengan menghasilkan oksigen sebagai hasil sampingnya. Fase ini terjadi pada membran tilakoid di kloroplas dan menggunakan energi cahaya untuk menyintesis ATP dan NADPH. Tahapan fase terang:
·         penyerapan energi matahari oleh pigmen dan menghasilkan elektron;
·         pemindahan elektron dan hidrogen menghasilkan ATP dan NADPH;
·         pigmen yang memberikan elektron pada langkah pertama memperoleh atau mengambil elektron kembali.
Fase terang melibatkan dua fotosistem yang saling bekerja sama, yaitu fotosistem I dan II. Fotosistem I (PS I) menggunakan klorofil (a & b) dan karotenoid yang berisi pusat reaksi P700, yang optimal menyerap cahaya pada panjang gelombang 683 nm, sedangkan fotosistem II (PS II) menggunakan klorofil (a & b) dan pikobilin (protein) karotenoid yang berisi pusat reaksi P680 dan optimal menyerap cahaya pada panjang gelombang 680 nm. Kemudian, senyawa yang dihasilkan dalam fase terang berupa ATP dan NADPH disebut Daya Asimilasi.
2.      Fase Gelap
 


Fase gelap merupakan kelanjutan fase terang dan terjadi di stroma untuk menghasilkan karbohidrat dari CO2 (dengan tenaga asimilasi TP dan NADPH) dan oksigen. Reaksi ini membutuhkan CO2 dan tidak memerlukan cahaya matahari. CO2 didapatkan dari atmosfer melalui stomata. Reduksi CO2 menjadi karbohidrat merupakan proses  yang siklis (Siklus Calvin) atau siklus C3 (dihasilkan senyawa organic yang mempunyai atom C sebanyak 3).
·         Fotosintesis Tanaman C4 (Fotosintesis Kooperatif)
Siklus C4 yakni siklus asam dikarboksilat (SAD)/Siklus Hatch & Slack. Contohnya yaitu pada tanaman jagung, biji-bijian, dan tumbuhan monokotil pada umumnya. Sedangkan perbedaan dengan tanaman C3 yakni terdapat pada reaksi gelapnya. Reaksi fotosintesisnya:

PEP + CO2 + H2O à OAA + H2PO4

Perbedaan Tanaman C3 dan C4
C3
C4
Aseptor CO2 RUDP
PEP
Hasil stabil PGA
OAA, Asam Malat/Aspart
Satu tipe kloroplas
Dua tipe kloroplas
Satu siklus (Calvin)
Calvin dan Hatch & Slack
Titik kompensasi CO2 50-100 ppm
0-10 ppm
Fotorespirasi tinggi
Sangat rendah
Jenuh pada IP 1000-4000 fc
Tidak mencapai jenuh
           
Perbedaan lainnya terdapat pada letak kloroplas. Tanaman C4 kloroplasnya terdapat pada selubung berkas pengangkut, jaringan palisade, dan jaringan bunga karang. Karena kloroplas yang banyak ini, produktivitas tanaman C4 lebih tinggi dibanding tanaman C3. Selain itu, ketika atmosfer memiliki CO2 minim tanaman C4 masih dapat menyerap CO2, sedangkan tanaman C3 tidak dapat karena titik kompensasinya tinggi. Respirasi tanaman C4 juga tidak berlebih sehingga produktivitas tanaman C4 akan meningkat. Hal ini dikarenakan dengan respirasi yang cepat seperti pada tanaman C3 akan membuat unsur pada tanaman tersebut akan hilang sehingga berpengaruh pada hasil produksi.
·         Fotosintesis Tanaman CAM
Jalur fotosintesis tanaman CAM ini sama dengan tanaman C4. Bedanya fiksasi CO2 terjadi pada malam hari (gelap) namun saat stomata membuka. Tanaman CAM merupakan tanaman yang hidup di lahan kering. Contohnya kaktus, kurma, nanas, anggrek, dan sebagainya.
d.      Faktor yang Mempengaruhi Fotosintesis
1.      Faktor Dalam
·         Klorofil
·         Protoplasma
·         Resistensi/hambatan daun (kutikula)
·         Aktivitas enzim fotosintesis
·         Struktur daun (luas daun)
·         Kedudukan daun (kapasitas sinar yang diserap)
·         Umur daun (jumlah klorofil berbeda)
2.      Faktor Luar
·         Ketersediaan CO2
·         Cahaya matahari/sinar (intensitas, gelombang, warna)
·         Temperatur
·         Air (turgiditas sel)
·         Oksigen (O2 menghambat asimilasi CO2)

Daftar Pustaka
Pratama, Firdaus ilham. 2013. Reaksi Fotosintesis. http://biologilesson.blogspot.com. Diakses pada tanggal 26 April 2013
Iqbal, Mohamad. 2009. Pengertian Fotosintesis. http://materikuliah.org. Diakses pada tanggal 26 April 2013
Anonim. 2012. Reaksi terang dan Reaksi Gelap pada Proses Fotosintesis. http://www.catatanilmu.com. Diakses pada tanggal 26 April 2013
Anonim. Fotosintesis. http://id.wikipedia.org. Diakses pada tanggal 26 April 2013